Modoers
17 Oktober 2025
Dunia sedang butuh suku bunga AS untuk turun, karena tingkat hutang AS sudah terlalu tinggi.
Trump sudah memaksa Fed rate untuk turun. Tapi yield obligasi belum ikut turun.
Imbal hasil US Treasury turun dari 4,57% Januari ke 4,14% pada bulan September. Tapi setelah Fed rate cut, masih di kisaran 4,14%.
Apakah US Treasury akan tetap bandel dan menolak turun seiring dengan Fed rate?
Jika US Treasury naik, hal ini akan negatif untuk IHSG. Karena jika yield US Treasury naik, yield obligasi pemerintah RI juga naik. Hasilnya, fair value IHSG menurun.
Kabar baiknya, ada perkembangan baru yang membantu kita.
Pada bulan Juli 2025, Trump punya kebijakan baru: GENIUS Act.
Sekilas GENIUS Act sepertinya dimaksud untuk meregulasi pasar crypto, tapi pasar mulai sadar bahwa tugas GENIUS Act sebenarnya adalah memperbaiki ekonomi AS.
Hal ini karena GENIUS Act dirancang untuk membantu situasi hutang AS, di mana kemampuan pemerintah untuk belanja operasional sudah mencapai batas.
Intinya, setiap kali satu unit stablecoin (yang dipakai untuk beli bitcoin) di-issue, satu unit US Treasury harus dibeli sebagai backup asset.
Ini akan menjadi sumber demand baru untuk US Treasury.
Dua bulan terakhir pasar mulai mengerti bahwa dampaknya akan positif.
Karena kalau sebelumnya pasar obligasi (& saham global) khawatir atas tingkat hutang AS, sekarang ada solusinya.
Yang beli US Treasury akan tambah banyak. Semakin tinggi harga crypto, logisnya semakin banyak permintaan untuk beli US Treasury.
US Treasury yield sekarang bisa turun.
Ancaman krisis hutang global sedang diatasi. IHSG bisa lebih percaya diri.
Dengan adanya sumber pinjaman dana yang baru, dunia lebih percaya bahwa keadaan ekonomi AS lebih sustainable.
Risiko yang mengancam satu per satu mulai diobati:
Risiko utama yang kini mulai mereda:
Karena masalah hutang lebih terkendali:
Ingat: jika AS sehat, rata-rata IHSG juga sehat. Hal ini sudah terbukti dengan data 25 tahun terakhir.
Tentu good news juga ada risikonya.
Jika terjadi krisis di cryptocurrency, stablecoin akan dijual oleh pemegang dan UST juga akan dilikuidasi.
Jika skema GENIUS Act berhasil, kepercayaan investor terhadap US dollar meningkat. Hal ini dapat berdampak negatif pada nilai tukar Rupiah dan juga harga aset alternatif seperti emas.
Kebijakan global seperti GENIUS Act menjadi pengingat bahwa arah pasar tidak hanya ditentukan oleh data ekonomi, tetapi juga oleh strategi dan respons terhadap perubahan besar. Di tengah dinamika ini, investor yang mampu membaca pola dan momentum akan berada satu langkah di depan.
Melalui pendekatan riset dan disiplin yang sama seperti dalam strategi MOSAIC StrataGEM, investor dapat menemukan peluang tersembunyi — hidden gems — di pasar saham yang tengah beradaptasi terhadap perubahan kebijakan global. Karena pada akhirnya, memahami konteks makro hanyalah langkah awal; yang menentukan hasil adalah bagaimana strategi diterapkan dengan presisi.
MOSAIC StrataGEM sendiri merupakan strategi saham aktif yang dikembangkan oleh Moduit, berfokus pada pencarian saham berpotensi tinggi (hidden gems) dengan pendekatan kuantitatif dan analisis fundamental mendalam. Strategi ini dirancang oleh Kenny Soejatman, Portfolio Strategist independen berlisensi, membantu investor memanfaatkan momentum pasar dengan pengelolaan risiko yang terukur dan disiplin.
Karena pada akhirnya, memahami konteks makro hanyalah langkah awal; yang menentukan hasil adalah bagaimana strategi diterapkan dengan presisi — seperti yang dilakukan oleh MOSAIC StrataGEM dalam mengubah peluang menjadi pertumbuhan nyata.
Baca juga:
Disclaimer:
Materi ini disediakan untuk tujuan edukasi & tidak ditujukan untuk menjadi rekomendasi untuk membeli produk tertentu atau saran bertransaksi. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa depan & bukan perkiraan yang dibuat untuk mengindikasikan kinerja atau tren masa depan. PT Moduit Digital Indonesia terdaftar dan diawasi oleh OJK.
Modoers
26 September 2025
Modoers
28 Agustus 2025